Kesehatan

Car Free Day Perayaan Hari Kesehatan Nasional Ke-53

Hari Minggu tanggal 12 November 2017, bertempat di Bundaran HI Jakarta dilaksanakan kegiatan Car Free Day dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-53. Acara ini dihadiri oleh Menteri Kesehatan RI Ibu Dr.dr. Nila Djuwita F. Moeloek SpM (K), Bapak dan Ibu Wakil Presiden RI serta beberapa Menteri dan Duta Besar dari sejumlah negara sahabat. Selain dihadiri oleh sejumlah pejabat pemerintahan negeri ini dan juga utusan dari beberapa negara sahabat, acara CFD HKN ini diikuti pula oleh para pegawai yang berada di bawah Departemen Kesehatan serta sejumlah undangan dari beberapa intansi terkait.

Acara CFD Hari Kesehatan Nasional ke-53 diawali oleh senam bersama, senam GERMAS. Masih ingat kan dengan GERMAS? Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. Bu MenKes ikut serta loh dalam senam GERMAS ini. Senam yang dilakukan selama kurang lebih 30 menit ini.  Senam merupakan salah satu dari kegiatan fisik. Setiap hari selama 30 menit, kita harus melakukan kegiatan fisik, Gaes supaya tubuh tetap sehat dan bugar. Melakukan aktifitas fisik ini merupakan salah satu dari kegiatan GERMAS. Acara senam ini tidak diikuti oleh Pak Jusuf Kalla beserta Ibu Mufidah Kalla yang saat itu belum datang. Sayang yah Pak WaPres enggak bisa ikut senam bersama.

Setelah acara senam GERMAS selesai, acara kemudian dilanjutkan ke acara puncak perayaan HKN ke-53 yaitu sambutan yang disampaikan oleh Bu MenKes dan Pak WaPres yang langsung dilanjutkan dengan acara teleconference ke 6 kota di Indonesia. Tujuh kota tersebut juga serentak melaksanakan acara CFD HKN 53. Bu MenKes dalam sambutannya mengingatkan untuk selalu menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh. Apalagi saat ini di Indonesia terjadi pergeseran komposisi penderita jenis penyakit. Sebelumnya penderita penyakit menular lebih banyak daripada penderita penyakit tidak menular. Tapi sekarang yang terjadi adalah sebaliknya. Penderita penyakit tidak menular lebih banyak daripada penderita penyakit menular. Kondisi tersebut membuat beban pemerintah untuk membiayai kesehatan rakyatnya semakin meningkat. Karena biaya pengobatan penyakit tidak menular lebih tinggi daripada biaya pengobatan penyakit menular. Oleh sebab itu, Kementrian Kesehatan melalui GERMAS berupaya untuk mengajak masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat.

Senada dengan yang dikatakan oleh Bu MenKes, Pak JK (panggilan akrab Jusuf Kalla) mengingatkan masyarakat untuk melakukan GERMAS. Apa sajakah GERMAS itu? GERMAS meliputi Cek rutin kesehatan secara berkala, Enyahkan asap rokok, Rutin melakukan aktifitas fisik, Diet seimbang dengan mengonsumsi sayur dan buah, Istirahat yang cukup dan Kelola stress. Semua kegiatan tersebut dikenal dengan istilah CERDIK. Pak JK mengimbau masyarakat untuk selalukan melakukan GERMAS melalui tindakan CERDIK karena jika badan sehat maka kualitas hidup akan meningkat. Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dan berarti untuk kehidupan.

Setelah sambutan dari Bu MenKes dan Pak WaPres, acara peringatan HKN 53 dilanjutkan dengan acara teleconference ke 6 kota di Indonesia yaitu Surabaya, Bali, Pekanbaru, Banjarmasin, Palu dan Bengkulu. Acara teleconference tersebut berupa tanya jawab antara Pak JK dan Bu Nila dengan para Gubernur dan peserta acara CFD HKN yang berada di keenam kota tersebut mengenai seputar kesehatan dan pelaksanaan program kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah. Seperti saat teleconference dengan Gus Ipul di Surabaya, Pak JK langsung bertanya tentang kondisi kesehatan Gus Ipul yang memang sempat sakit. Pak JK juga selalu mengingatkan untuk terus melakukan GERMAS supaya masyarakat Indonesia di seluruh wilayah tanah air dapat hidup sehat dan produktif.
Teleconference tersebut juga membahas singkat mengenai sarana dan prasarana kesehatan di 6 kota tersebut. Diharapkan dengan teleconference ini, masyarakat daerah dapat mengungkapkan keinginannya dan keluhannya secara langsung pada pemerintah seputar masalah kesehatan sehingga program-program kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah dapat dilaksanakan secara baik. Teleconference ini juga berupaya untuk membangun kesadaran semua masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat melalui GERMAS. Dengan meningkatnya kesadaran seluruh masyarakat di semua wilayah tanah air mengenai pentingnya hidup sehat maka diharapkan beban pemerintah dalam bidang kesehatan akan menurun.

Setelah acara teleconference selesai, Pak JK dan istri, para menteri serta undangan dari negara sahabat meninggalkan area tenda undangan. Bu MenKes pun melanjutkan dengan berkeliling seputar area CFD dan melihat beberapa stand bazaar dari beberapa instansi pemerintah seperti stand yang menjual sayur dan buah organik serta stand Dinas Perikanan yang menjual beberapa hasil laut. Dalam acara CFD HKN ini, para peserta ataupun masyarakat yang datang ke sekitar lokasi CFD HKN dapat melakukan pemeriksaan kesehatan gratis.
Saya senang pemerintah semakin aktif untuk mengajak masyarakat supaya menerapkan pola hidup sehat melalui tindakan nyata seperti ini. Bukan hanya berupa iklan layanan masyarakat ataupun spanduk dan banner yang berdiri di pojok-pojok fasilitas kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit. Semoga program-program kesehatan yang dicanangkan pemerintah dapat terlaksana dengan baik. Selamat Hari Kesehatan Nasional!

6 Comments

  1. Aku pengen tuh beli ikan di bazaarnya, huwaa apa daya karena takut cair, cos ngikutin acara sampe akhir, jd nya ga beli.. Padahal murce loh bazaarnya. Kapan ya ada lagi acara seperti ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button