Lifestyle

Charity Run Bersama CT Arsa Foundation

Booth Detik com
Sabtu tanggal 4 November 2017 kemarin, Saya mengikuti keseruan acara Fun Run di Lapangan Sunburst BSD City. Pagi itu, cuaca cerah dan para peserta Fun Run mulai berdatangan memenuhi lapangan Sunburst BSD City mulai jam lima pagi. Fun Run di BSD City ini merupakan acara charity run yang diselenggarakan oleh CT Arsa Foundation. Kalian pasti kepo ya apa siy CT Arsa Foundation itu.
CT Arsa Foundation adalah sebuah yayasan sosial yang didirikan oleh Bapak Chairul Tanjung dan istrinya, Ibu Anita Ratnasari Tanjung. Yayasan ini bergerak dibidang pendidikan dan sosial. Kalian pasti pernah dengar nama Chairul Tanjung kan? Yess banget, Bapak Chairul Tanjung adalah pemilik beberapa usaha besar di tanah air. Sebut saja Carefour, Bank Mega dan Trans corp Media. Karena itu enggak heran siy kalau para peserta Fun Run adalah karyawan dan kerabat dari korporasi usaha Pak CT, panggilan beken beliau. Namun ada juga siy yang berasal dari masyarakat umum. Semua biaya pendaftaran acara ini akan disumbangkan melalui CT Arsa Foundation.
Bapak Chairul Tanjung
Para peserta Fun Run akan berlari sejauh 5KM dengan start dan finish di Lapangan Sunburst BSD City lalu menuju Breeze dan putar balik di daerah Foresta lalu menuju Lapangan Sunburst lagi untuk finish. Peserta Fun Run akan melewati tiga zona keceriaan yang harus dilewati. Yang pasti, para peserta akan merasa have fun saat melewati tiap zonanya. Mereka juga ditawari minum oleh panitia yang siap menyambut para peserta.
Peserta Fun Run
Tiga zone yang dilewati oleh peserta Fun Run yaitu:
  1. Buble Zone. Semua peserta melewati semburan busa busa yang membuat lari menjadi lebih ceria. Tidak semua peserta mau sih untuk merasakan sensasi busa-busa melimpah tersebut. Meski busa-busa tersebut enggak basah dan lengket dibadan. Tapi ada juga yang memanfaatkan busa-busa tersebut untuk selfie ataupun welfie.
  2. Zombie Zone. Di zona ini, peserta dipaksa untuk merasakan sensasi dikejar-kejar puluhan zombie. Yups, puluhan zombie. Hahaha tapi zombie-zombie ini enggak nakutin siy tapi malah lucu. Ini kalau menurut Saya siy hahaha.
  3. Colour Zone. Ini adalah zona terakhir yang harus dilalui oleh peserta Fun Run sebelum mereka sampai kembali di Lapangan Sunburst untuk finish. Di zona ini, para peserta akan dihujani oleh warna warni yang aman dan mudah dibersihkan. Sayangnya banyak juga peserta yang menolak untuk dikenai warna warni tersebut dan memilih melintas diluar area. Tapi memang sebelumnya semua peserta yang lewat colour zone ditanya lebih dulu kesediaannya untuk dikenai warna atau tidak. Jadi enggak ada keharusan siy.
SosMed Agen.doc
Buble Zone (SosMed Agen.doc)
Selain memperebutkan juara marathon 5KM, Fun Run ini juga memperebutkan best costume. Makanya enggak heran kalau peserta ada yang enggak lari dengan maksimal karena sudah ribet dengan kostumnya. Dan mereka lebih fokus untuk mengejar best costum tersebut. Keren-keren dan sangat kreatif loh kostum-kostum yang mereka kenakan.
Peserta Fun Run
Selain lomba lari, Fun Run juga menghadirkan stand-stand dari korporasi CT Arsa Foundation yang melingkupi Carefour, Trans TV, Detik com dan beberapa brand yang terlibat dalam acara ini. Seru dan heboh banget. Kehebohan yang tak biasa terlihat jelas di booth Detik.com. Booth Detik ini diberi nama Kampung Happy dan memang benar-benar bikin happy loh. Ada permainan yang mengocok perut karena kehebohannya.
Selain booth dari korporasi CT Arsa Foundation, terdapat pula beberapa booth sponsor yang ikut berpartisipasi. Salah satunya booth Rexona. Di booth Rexona ini, pengunjung dapat memperoleh Rexona secara gratis dengan cara berfoto dengan Rexona lalu menguploadnya ke akun sosial media pengunjung. Tuh asyik banget kan? Nah Saya paling suka nih yang seperti ini. Foto, upload terus dapat produknya deh hahahaha.

Booth Rexona


Ajang charity run ini merupakan acara yang pertama diselenggarakan oleh CT Arsa Foundation dan bertepatan dengan ulang tahun Bu Anita. Pas banget ya. Saya berharap siy akan ada lagi Fun Run berikutnya. Seruuu.

Fun Run ini bukan hanya sekedar untuk menunjukkan siapa yang paling cepat larinya tapi juga ingin memperlihatkan bahwa olahraga dapat pula dilakukan dengan cara-cara menyenangkan. Apalagi kegemaran berolahraga pada masyarakat Indonesia masihlah sangat rendah. Masyarakat kita cenderung malas berolahraga dan belum memahami pentingnya menjaga pola hidup sehat dengan berolahraga. Ya salah satunya dengan lari marathon ini.
Saya pribadi berharap bahwa akan ada Fun Run di daerah lain sehingga semakin banyak orang yang jadi tahu bahwa olahraga itu dapat dilakukan dengan cara yang menyenangkan. Olahraga pun tidak perlu memakan biaya besar. Selain itu olahraga juga dapat dijadikan sebagai acara amal. Semoga ya kegiatan sejenis dapat ditemukan di daerah lain di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button