 |
| Kenali tekstur daging ayam segar yang aman untuk dimasak agar olahan terjaga kelezatan dan sehat untuk tubuh (foto diambil dari Freepik) |
Cara Mengenali Daging Ayam Segar
Kalau mengolah daging ayam yang sudah tidak segar, hidangan dapat terpengaruh. Selain rasanya jadi tidak enak, makan masakan ayam yang sudah tidak segar dapat memicu penyakit. Oleh karena itu, sebelum beli ayam, kita perlu mengetahui ciri-ciri daging ayam segar.
Ciri-ciri daging ayam segar,yaitu:
1. Bentuk dan Warna Daging
Mengenali daging ayam sehat dimulai dengan melihat warna dan bentuk dagingnya. Ciri warna daging ayam segar adalah berwarna putih bagai susu, dengan guratan berwarna merah muda. Ini adalah daging ayam yang baik untuk diolah menjadi berbagai hidangan lezat dan sehat.
Jika warna terlihat putih kusam, maka perlu curiga kalau daging ayam tersebut sudah tidak segar lagi dan tidak bisa diolah. Warna tersebut menunjukan tanda-tanda kalau daging ayam memasuki fase pembusukan. Bentuk daging ayam juga jadi lebih lembek dan berair.
Tolong diinget ya Bestie kalau kalian juga perlu menghindari daging ayam yang berwarna putih mengkilap. Bila warnanya terlalu mencolok dan licin bisa jadi karena sebenarnya sudah tidak segar. Tapi, ada tambahan formalin yang memberikan kesan segar dari efek mengkilapnya. Kalian perlu memeriksa ciri-ciri lainnya untuk memastikan apakah daging ayam tersebut memang masih segar atau dipaksa tampak segar dengan tambahan formalin atau zat pengawet lainnya.
2. Kenali Tekstur Daging Ayam
Kalau kalian curiga daging ayam sudah tidak segar dari penampakannya, hal berikutnya untuk memastikan adalah dengan menyentuhnya. Daging ayam yang baik memiliki tekstur elastis dan tidak terlalu keras atau lembek.
Kalian bisa mengetes kesegaran daging ayam dengan cara menekannya. Kalian bisa merasakan tekstur daging yang tidak mudah hancur. Daging ayam sehat akan kembali ke bentuknya semula setelah ditekan.
Daging ayam yang lembek dan mengeluarkan air, adalah ciri daging yang sudah tidak segar lagi. Kalau dagingnya terasa keras dan bengkak, itu bisa jadi pertanda kalau dagingnya telah ditambahkan air untuk membuatnya terlihat segar padahal sudah mulai busuk.
3. Cairan Dari Daging
Saat memilih daging ayam segar, merasakan tekstur daging ayam sangatlah penting. Dengan melakukan hal tersebut, kalian mendapatkan informasi penting apakah daging ayam yang diperiksa masih segar atau sudah tidak bagus.
Kalian hanya perlu mengusap bagian kulit. Kalau cairan yang keluar bertekstur dengan pasir dan bertepung, sebaiknya tidak usah membelinya. Hal tersebut bisa jadi indikasi kalau daging ayam diberi bahan kimia untuk memberikan kesan segar.
Kalian bisa membuat masakan olahan ayam dengan ciri-ciri daging ayam yang sehat. Mulai dari melihat dan merasakan tekstur daging ayam. Kalian juga bisa mengetahui kesegaran daging ayam dari harga jual daging ayam. Kalau harganya lebih murah daripada biasanya, kalian perlu waspada kalau daging ayam tersebut sudah tidak segar lagi. Belilah daging ayam berkualitas melalui Kingkong App.
Aplikasi ini memberikan beragam pilihan protein terbaik. Kingkong App menyediakan daging ayam segar yang dibekukan dengan sistem Air Blast Freezer. Jadi, sebelum dibuat frozen, kondisinya segar dan sehat. Sehingga, kalian tidak perlu khawatir dengan kualitasnya.
Kingkong App menjual daging ayam dan juga sumber protein lainnya seperti daging sapi, seafood, telur dan lain lain sebagainya. Kalian bisa memenuhi kebutuhan bahan masakan cukup melalui Kingkong App. Kalian tinggal pesan dan menunggu semua pesanan diantar kerumah. Gampang dan anti ribet kan?!
 |
| Daging ayam dengan tekstur segar menghasilkan olahan yang lezat (foto diambil dari Freepik) |